Kedokteran Umum dan Kedokteran Gigi masih menjadi Program Studi yang favorit dalam setiap penerimaan mahasiswa baru.  Informasi tentang pendidikan kedokteran menjadi hal yang sangat dibutuhkan masyarakat khususnya bagi mereka yang berminat menjadi dokter maupun dokter gigi.  Oleh karena itu, Unsoed menggelar Dialog Interaktif di Banyumas TV menghadirkan Fakultas Kedokteran Unsoed dengan tema Kiat-kiat Menjadi Mahasiswa Kedokteran Unsoed.  Acara yang digelar Jum’at, 6 April 2018 ini menghadirkan nara sumber Sekretaris Jurusan Kedokteran Umum, dr. Thianti Silviningrum,Sp.KK.,MPd Ked.,MSc, Kepala Laboratorium Kedokteran gigi Dasar, drg. Fadli Ashar dan kasubbag Akademik dan Kemahasiswaan Hermawan Prasojo,SH,.MH.  Sebagai host acara ini adalah Sri Rohmadiyah,S.Kom.

Kemauan dan tekad yang kuat sangat penting dalam menempuh setiap proses kehidupan.  Demikian juga untuk menjadi dokter ataupun dokter gigi diperlukan tekad dan kemauan yang kuat.  Hal ini disampaikan dr. Thianti Silviningrum,Sp.KK.,MPd Ked.,MSc saat mengawali dialog interaktif.  Selain itu diperlukan juga kedisiplinan dan etika yang baik sebab dokter adalah profesi yang akan senantiasa berhubungan dengan orang lain.  Disampaikan pula oleh Bu Vivi bahwa pendidikan kedokteran di Unsoed menggunakan system blok dengan kurikulum dimulai dari yang paling dasar hingga semakin masuk ke yang detail dan kompleks.  “Maka diperlukan kesungguhan dalam belajar,” ungkapnya.

Hal yang sama diungkapkan oleh drg. Fagli Ashar yang mengungkapkan bahwa pendidikan dokter gigi juga memiliki system blok dalam perkuliahannya.  “Setiap mahasiswa harus memiliki semangat dan kesungguhan untuk mencapai target kemampuan yang diperlukan,” jelasnya.  Terlebih untuk kedokteran gigi para mahasiswa juga dituntut memiliki ketrampilan yang tinggi.

Untuk dapat masuk menjadi mahasiswa kedokteran maupun kedokteran gigi di Unsoed para calon mahasiswa mengikuti seleksi yang sama seperti calon mahasiswa yang lain.  Hal ini diungkapkan Kasubbag Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Kedokteran, Hermawan Prasojo, S.H.,M.H.  “Untuk masuk Kedokteran calon mahasiswa harus mengikuti seleksi masuk, bisa melalui SNMPTN, SBMPTN, maupun seleksi mandiri,” jelasnya.  Hermawan juga mengungkapkan bahwa tidak benar pandangan yang mengatakan kuliah di Kedokteran rawan drop out.  “Berdasarkan data kami, dalam tiga tahun terakhir belum ada yang DO, meskipun memang ada beberapa yang megundurkan diri,” jelasnya. 

Kedokteran Unsoed sampai saat ini terus menunjukkan prestasinya di berbagai bidang baik bidang akademik maupun non akademik.  Berbagai kejuaraan level nasional bahkan internasional berhasil diraih mahasiswa kdokteran umum maupun kedokteran gigi.  Hal ini diungkapkan dr Vivi diakhir dialog.  Hal senada juga disampaikan drg. Fadli bahwa mahasiswa tidak hanya berprestasi akademik namun juga non akademik.

Dalam kegiatan ini, diselingi juga dengan Tari Saman dan Akustik Band dari Mahasiswa Fakultas Kedokteran.

Maju Terus Pantang Mundur Tak Kenal Menyerah !