Fakultas Kedokteran Unsoed Melaksanakan Skrining Retinopati Diabetik Di Puskesmas 1 Sumbang
- Posted by admin
- On September 6, 2019
- 0 Comments
Tim dosen dari FK Unsoed melaksanakan pengabdian masyarakat di Puskesmas 1 Sumbang pada hari Selasa, 27 Agustus 2019. Pengabdian masyarakat yang dilakukan berupa Skrining Retinopati Diabetik pada pasien diabetes melitus tipe 2 yang terdaftar di puskesmas tersebut. Dalam pelaksaaannya, tim pengabdian FK Unsoed yang diketuai oleh dr. Dwi Arini Ernawati, M.P.H , menggandeng tim dari Klinik Mata RS Islam Purwokerto yang dipimpin oleh Dr. dr. Muhammad Rifqy Setyanto, Sp.M yang juga merupakan salah satu dosen di FK Unsoed.
Acara dimulai pada pukul 08.00, yang diawali dengan sambutan oleh ketua pengabdian yaitu dr. Dwi Arini Ernawati, M.P.H, dalam sambutannya Dwi Arini menyampaikan kepada para peserta tentang gambaran umum hal hal yang akan dilakukan oleh tim pengabdian berupa pemeriksaan mata meliputi pemeriksaan visus, pemeriksaan tekanan bola mata, dan pemeriksaan retina. Acara berikutnya sdalah pembukaan yang dipimpin oleh Kepala Puskesmas 1 Sumbang, Bambang Margono,SKM. Dalam sambutannya Bambang Margono menyambut baik dan mengucapkan terima kasih kepada FK Unsoed karena puskesmas yang dia pimpin terpilih sebagai tempat pengabdian masyarakat, berupa skrining retinopati diabetik yang mana belum pernah dilakukan di puskesmas lain di Banyumas, Beliau juga menyampaikan kepada semua pasien diabetisi agar dapat mengikuti acara sampai selesai. Acara berikutnya adalah penyuluhan mengenai diabetes melitus dan retinopati yang dilakukan oleh dr. Nur Signa Aini Gumilas, M.Biotech dan dr. Ika Murti Harini, M.Sc. Kedua pembicara tersebut secara gamblang menjelaskan kepada pasien tentang diabetes melitus secara umum dan bagaimana terjadinya komplikasi retinopati diabetik atau kerusakan pada retina mata.
Di waktu yang bersamaan, secara tertib dan berurutan, pasien diabetes yang tergabung dalam prolanis menjalani tahap demi tahap pemeriksaan diawali dengan pendaftaran, pemeriksaan tekanan darah, pemeriksaan kadar glukosa puasa, pemeriksaan oleh dokter puskesmas, peresepan obat, pengambilan obat dan lanjut ke pemeriksaan mata. Saat pendaftaran tidak lupa pasien diberi informed consent terkait dengan kesediaan mereka untuk dilakukan pemeriksaan mata. Saat pemeriksaan mata, pasien menjalani tahap pemeriksaan berupa anamnesa skrining retinopati, pemeriksaan visus, pemeriksaan tekanan bola mata, dan lanjut pemeriksaan retina. Saat anamnesa, pada pasien ditanyakan gejala-gejala retinopati/kerusakan retina yang mungkin muncul berupa pandangan menurun secara perlahan lahan, penglihatan hilang mendadak, tampak benda atau bercak hitam yang melayang-layang di lapangan pandang, penglihatan berbayang, penglihatan warna terganggu, dan nyeri pada mata atau mata merah. Saat pemeriksaan visus, pasien diminta membaca kartu snellen dalam jarak 6 meter secara bergantian antara mata kanan dan mata kiri. Pemeriksaan tekanan bola mata dilakukan secara digital yaitu menggunakan jari tangan menekan kelopak mata bagian atas dimana mata pasien melihat ke arah bawah. Pemeriksaan tersebut dilakukan oleh petugas dari Rumah Sakit Islam yang sudah terlatih. Untuk pemeriksaan retina dilakukan langsung oleh dr. Rifqy, Sp.M dengan alat opthalmoskop dalam ruang gelap. Tahap-tahap pemeriksaan tersebut dilalui dengan antusias dan sabar oleh semua pasien yang hadir dengan pendampingan oleh tim dari FK Unsoed dan tim dari Puskesmas 1 Sumbang.
Pasien diabetes melitus yang hadir sejumlah 47 orang dari total 50 peserta pasien yang tergabung dalam prolanis, dari 47 pasien yang menjalani pemeriksaan, didapatkan 14 pasien positif mengalami retinopati dan 2 orang mengalami penurunan visus. Pasien diabetisi yang menjalani pemeriksaan mata mengaku sangat senang dengan acara pengabdian tersebut karena selama ini belum pernah ada pemeriksaan serupa padahal banyak keluhan mata yang muncul pada pasien seperti mata kabur, sering berair, mata merah dll.
Acara berakhir pada pukul 13.00, diakhiri dengan penyerahan sedikit kenang-kenangan dari Fakultas Kedokteran untuk Puskesmas 1 Sumbang yang diterimakan kepada Ketua TU, Bapak Yanto yang mewakili Kapuskes.
Sebagai tindak lanjut dari pemeriksaan mata yang telah dilakukan, Dr. dr. Muhammad Rifqy Setyanto, Sp.M menyampaikan kepada pihak puskesmas, bahwa pasien yang positif mengalami retinopati dapat dirujuk ke Rumah Sakit Islam purwokerto untuk mendapatkan pemeriksaan lanjutan dengan alat khusus pemeriksaan retina yang lebih detail sehingga kerusakan retina yang terjadi dapat diminimalkan.
Secara umum, acara pengabdian ini berjalan lancar dan sukses, semua pihak merasa puas dan mendapatkan manfaat. Menurut Bapak Bagas, perawat senior di puskesmas, dan juga Mbak Asri, petugas laboratorium, pasien di puskesmas 1 Sumbang sangat kooperatif dalam acara-acara serupa dan puskesmas pun sangat menyambut baik jika ada acara serupa di waktu mendatang.
Kelancaran dan kesuksesan acara pengabdian masyarakat ini berkat kerjasama yang apik antara Fakultas Kedokteran Unsoed, Puskesmas 1 Sumbang dan Rumah Sakit Islam Purwokerto. Tim dari FK Unsoed yang juga berperan adalah dr. Alfi Muntafiah, M.Sc, dr. Viva Ratih Bening, M.Si, dr. Nafiisah, dr. Gema Citra Dwijayanti, M.Si.Med, Ampuh Barliyanto, ST, Drs. Wahyu Mulyono, Wahyu Budiasri SH, Ayugita dan Ria Wulandari. Semoga Fakultas Kedokteran Unsoed bisa terus mengabdi dan memberi manfaat untuk masyarakat.